Pilihan Pangeran Athur Cerita Rakyat dari Inggris

Pilihan Pangeran Athur Cerita Rakyat dari Inggris

Raja sedang bingung dengan Pangeran Athur. Dari sekian banyak putri yang datang dari kerajaan tetangga, tak ada satupun yang cocok di hatinya. Padahal Raja ingin agar Pangeran Athur segera menikah.

"Kau harus segera menentukan pilihan. Untuk menjadi seorang raja, kau harus menikah terlebih dahulu," ucap Raja.

Pangeran Athur tetap bergeming. Ia merasa belum menemukan putn yang sempurna bagi dirinya. Pangeran Athur memang pangeran yang tampan. Ia juga pintar dan bijaksana. Pantas saja banyak putri dari kerajaan tetangga suka dengannya.

Berhari-hari Pangeran Athur memikirkan perkataan ayahnya. Ia pun duduk termenung dan menyendiri. Tiba-tiba, ada seorang pemuda yang menemuinya "Aku tahu kau sedang bingung untuk menentukan siapa yang akan menjadi istrimu. Sebaiknya sekarang kau ikut denganku. Oh iya, namaku Theo. Aku seorang pengembara," ujar pemuda tersebut.

Pangeran Athur senang bertemu dengan Theo. Ia pun mengikuti Theo ke suatu tempat. Rupanya Theo membawa Pangeran Athur ke rumah nelayan. Nelayan itu memiliki istri yang bertubuh sangat pendek. Istrinya menyiapkan makanan yang enak untuk Pangeran Athur dan Theo. NeIayan itu lalu mempersilakan Pangeran Athur dan Theo untuk mencicipi masakan istrinya. Memang benar-benar enak.

“Nelayan, kenapa kau menikahi seorang perempuan yang bertubuh sangat pendek? Padahal masih banyak perempuan cantik di luar sana.” tanya Pangeran Athur.

"Istri saya memang bertubuh pendek.Tetapi saya mencintainya, dan dia juga pandai memasak. Saya suka itu,"jawab Nelayan.

Pangeran Athur mengerti dengan penjelasan Nelayan.. Pangeran dan Theo lalu pamit. Theo mengajak Pangeran Athur ke rumah petani. Rumah petani sungguh rapi dan bersih. Tetapi istri petani bertubuh gendut dan tidak cantik.

"Petani, kenapa kau mau menikahi perempuan yang bertubuh gendut? Padahal perempuan yang cantik itu banyak," tanya Pangeran Arthur.

“Istri saya memang bertubuh gendut. Tetapi, aku menyayanginya. Dan dia juga sangat rajin. Lihatlah, rurnahku selalu rapi dan bersih. Dia juga selalu memperhatikan semua keperluanku," jawab Petani

Pangeran Athur pun mengerti. Hari sudah semakin sore, maka Pangeran Arthur pamit pulang bersama dengan teman barunya, Theo. Sesampainya di istana, Ia bertemu dengan pelayan. Pelayan itu memiliki istri yang sangat cerewet.

"Pelayan, kenapa kau mau memiliki seorang istri yang cerewet sepertinya?" tanya Pangeran Athur. Pelayan itu tersenyum mendengar pertanyaan sang pangeran.

"Meskipun cerewet, tapi istriku sangat baik," jawab sang pelayan, mantap."la selalu memerhatikan setiap keperluanku. Aku sangat mencintainya."

Kini Pangeran Athur sadar bahwa tak ada yang sempurna di dunia ini. Yang terpenting adalah cinta dan ketulusan. Olala... Theo lalu membuka ikat kepalanya. Rupanya Ia adalah seorang putri dari kerajaan tetangga Putri Rosa namanya. Ia menyamar untuk menyadarkan Pangeran Athur.

Pangeran Athur akhirnya menemukan calon istri yang tepat, yaitu seseorang yang telah menyadarkannya. Ya! Pangeran Athur akhirnya menikah dengan Putri Rosa, seorang putri yang cantik dan baik hati.

Pesan moral dari Pilihan Pangeran Athur Cerita Rakyat dari Inggris adalah tak ada sesuatu yang sempurna di dunia ini. Jadi, terimalah temanmu apa adanya.
Share on Google Plus

About Black Widow

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment

0 komentar:

Posting Komentar

Che Muetz. Diberdayakan oleh Blogger.